Melihat seseorang berjuang dengan halal untuk menghidupi keluarganya memang selalu menjadi inspirasi buat gua, begitu juga dengan perjuangan rakyat kecil yang tertindas oleh pemerintahannya sendiri akan selalu menjadi inspirasi terhebat dalam hidup gua, selama yang mereka lakukan halal dan tidak menggangu ketertiban.
Mungkin hal yang akan gua ceritakan ini menjadi sesuatu hal yang biasa pada sebagian orang, jujur gua juga sering melihat kejadian yang serupa bahkan yang lebih parah tapi kemarin, gua di buat salut oleh sesosok pedagang bakso yang gua rasa benar-benar berjuang untuk kelangsungan keluarganya dan dirinya sendiri di negeri ini.
Beberapa hari yang lalu gua, Putra, Jimnales dan Taufik jalan-jalan ke kaliurang pake motor, jalan ke kaliurang itu penuh tanjakan yang lumayan terjal setelah kira-kira Km 20an sampe puncak merapi, pas di perjalanan gua melihat ada tukang bakso gendong, lagi jalan sendirian di jalan yang menanjak, kira-kira kemiringan tanjakannya sekitar 20-30 derajat. Gila bayangin aja di mengendong jualan baksonya yang gua rasa sangat berat dengan berjalan di jalan yang menanjak.
Karena kami berempat lagi kebingungan nyari jalan dan perut lagi laper juga, kita memutuskan untuk bertanya dan makan baksonya abang itu, gua melihat lebih dekat dagangan baksonya, masih banyak dan pasti sangat berat, ia harus berkerja menjajakan baksonya sampai atas dengan jalan kaki. Wuih gila terbuat dari apaan kakinya ya? Setelah makan bakso bapak itu gua sempet nyoba sedikit jalan kaki di jalan yang menanjak itu, baru jalan kira-kira sepuluh meter aja gua udah lumayan capek padahal gua gak bawa beban apapun, sedangkan bapak itu harus melakukanya dengan membawa beban yang berat setiap hari!!!
Hidup di negeri ini memang keras, namun setidaknya jika negeri kaya raya ini di pegang oleh pemerintahan yang bersih dan mementingkan rakyat kecil pasti fenomena seperti ini tidak akan terjadi. Hal kecil ini seharusnya bisa menjadi cambuk yang sangat menyakitkan untuk pemerintah yang sedang bermegah-megah di sana.
Tweet |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar